Assalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Oke pada pagi hari ini Saya akan melanjutkan materi yang kemarin, dan yang kemarin gagal menambah domain pada perintah "sconfig" terjawab disini ya hehe..
A.Alat dan Bahan
Kurang lebih topologi yang digunakan seperti gambar diatas.
D.Langkah - langkah Konfigurasi
A.Alat dan Bahan
- Virtual Box versi 4.3
- Iso Windows Server 2012
- Iso Windows 10
- Koneksi Internet
D.Langkah - langkah Konfigurasi
Gambar 1
Gambar 2
1.) Pastikan settingan Network pada Server dan Client di setting menjadi Bridged Adapter. Kemudian Turn ON Windows Server 2012 nya.
Gambar 3
2.) Disini Saya menggunakan IP seperti di gambar untuk Servernya.
Gambar 4
3.) Setelah itu pada Windows Server 2012 masuk ke bagian Server Manager, kemudian pilih bagian Manage --> Add Roles and Feature.
Gambar 5
4.) Selanjutnya centang "Skip this page by default", kemudian klik "Next"
Gambar 6
5.) Pilih installation type yang Role-based or feature-based installation, jangan memilih yang Remote Desktop Services installation.
Gambar 7
6.) Kemudian pilih Destination Server yang "Select a server from the server pool", nanti akan ada informasi tentang Nama. IP Address dan Windows Server 2012 apa yang kita gunakan.
Gambar 8
7.) Pada Server Roles, pilih "Active Directory Domain Services".
Gambar 9
8.) Kemudian centang "Include management tools (if applicable)". Setelah itu klik "Add Features".
Gambar 10
9.) Kemudian muncul halaman yang tadi, dan pilih "DNS Server".
Gambar 11
10.) Lalu centang kembali "Include management tools (if applicable)". Dan setelah itu klik "Add Features".
Gambar 12
11.) Selanjutnya akan dibawa ke halaman yang tadi dan klik "Next".
Gambar 13
12.) Pada bagian Features langsung klik "Next".
Gambar 14
13.) Pada bagian AD DS juga langsung klik "Next".
Gambar 15
14.) Pada bagian DNS Server juga langsung klik "Next".
Gambar 16
15.) Pada bagian Confirmation akan ada list Add Roles and Features yang sudah kita pilih tadi untuk di install, untuk menginstallnya langsung saja klik "Install".
Gambar 17
16.) Installasi sedang berjalan.
Gambar 18
17.) Installasi sudah selesai, kemudian klik "Close".
Gambar 19
Gambar 20
19.) Selanjutnya lihat di sebelah atas bagian kanan ada sebuah bendera kecil yang memiliki tanda seru, kemudian di "klik".
Gambar 21
20.) Kemudian klik pada bagian "Promote this server to a domain controller".
Gambar 22
21.) Masuk pada bagian Deployment Configuration, dari 3 opsi pilih "Add a new forest" kemudian masukkan nama domain yang ingin digunakan, disini Saya menggunakan nama domain "rizky.net".
Gambar 23
22.) Pada bagian Domain Controller Options kita diminta untuk membuat sebuah password, buatlah password sesuai keinginan. Dan disarankan menggunakan huruf kapital, angka dan symbol. Jika password sudah dibuat selanjutnya klik "Next".
Gambar 24
23.) Pada DNS Options klik "Show more" seperti digambar yang diberi kolom berwarna merah.
Gambar 25
24.) Kemudian akan muncul tampilan seperti di gambar, langsung klik "OK".
Gambar 26
25.) Setelah itu kembali ke halaman DNS Options dan klik "Next".
Gambar 27
26.) Kemudian masuk ke bagian Additional Options, kita diminta untuk membuat nama NetBIOS domain name, karena digambar Saya gagal untuk membuat namanya karena sudah digunakan, maka gunakan nama lain yang belum digunakan.
Gambar 28
27.) Penempatan Paths directory dibuat default, kemudian klik "Next".
Gambar 29
28.) Pada Review Options klik "Next".
Gambar 30
29.) Selanjutnya Prerequisites Check, tunggu dulu sebentar sampai muncul tulisan seperti digambar baru klik "Install".
Gambar 31
30.) Selanjutnya Windows Server akan meminta Restart, klik "Close" untuk Restart.
Gambar 32
31.) Selanjutnya adalah men-setting host di dalam domain dengan memilih Tools --> DNS.
Gambar 33
32.) Setelah itu pilih DNS --> RIZKY --> Rizky.net
Pada bagian rizky.net klik kanan kemudian pilih "New Host (A or AAAA)...
Pada bagian rizky.net klik kanan kemudian pilih "New Host (A or AAAA)...
Gambar 34
33.) Kemudian buat host baru, buat Nama nya terlebih dahulu disini Saya menggunakan nama "client1". Kemudian IP Addressnya, pada bagian IP Address masukkan IP Address PC Clientnya. Jika sudahh klik "Add Host".
Gambar 35
34.) Host berhasil dibuat.
Gambar 37
36.) Kemudian buka PC Client, karena saya menggunakan Client Windows 10. Maka pilih "Gambar Windows" kemudian klik kanan, dan pilih "System".
Gambar 38
37.) Kemudian pilih dan klik "Change settings".
Gambar 39
38.) Kemudian pilih dan klik "Change...".
Gambar 40
39.) Masukkan Computer name kemudian klik "OK".
Gambar 41
40.) Setelah itu Windows 10 meminta Restart.
Gambar 42
41.) Disini Saya menggunakan IP seperti di gambar untuk Clientnya. Masukkan IP sesuai yang telah didaftarkan untuk membuat New Host (A or AAAA)... di server. Pada PC Client IP DNS nya diisi menggunakan IP Server.
Gambar 43
42.) Kemudian ulangi lagi cara nomor 37 s/d 38. Kemudian isikan nama domain sesuai yang telah dibuat pada Server sebelumnya. Kemudian klik "OK".
Gambar 44
43.) Selanjutnya login Administrator dengan memasukkan password yang telah dibuat di Server sebelumnya.
Gambar 45
44.) Sukses join domain.
Itulah bagaimana caranya mengkonfigurasi Active Directory dan menambahkan Host serta melakukan join domain pada Client Windows 10. Caranya memang panjang, setelah melakukan konfigurasi Active Directory dan membuat domain, maka nanti pada perintah "sconfig" di bagian Domain ikut berubah menjadi nama domain yang kita buat seperti diatas.
Terima Kasih . Semoga Bermanfaat
Wassalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
0 komentar:
Post a Comment