Wednesday, April 26, 2017

Mengkoneksikan RouterBoard MikroTik ke Intenet secara Static (GUI)

Assalamuallaikum 
WarahmatullahiWabarakatuh.

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Malem semua, ketemu lagi dengan ane. Sebelumnya ane udah bilang di artikel sebelumnya bahwa di artikel selanjutnya ane bakal sharing lagi mengenai mengkoneksikan RouterBoard MikroTik ke Internet menggunakan GUI nya. Dan benar saja pada artikel ini, ane mau sharing mengenai itu.


Sebelumnya bagi yang ingin mencoba konfigurasi menggunakan CLI silahkan mampir kesini, dan sedikit informasi pada GUI ini ane masih menggunakan RouterBoard yang sama yaitu RB951G-2HnD.
Dan topologi yang ane gunakan juga sama.


Konfigurasi RouterBoard


1.) Pastikan laptop dan router sudah tersambung menggunakan kabel ethernet dan pastikan juga laptop dan router sudah satu network supaya si router dapat terdeteksi di aplikasi winbox yang sudah terdapat di laptop kawan - kawan. Jika sudah langsung saja conncet routernya. Disini GUI nya ane menggunakan Winbox, bukan menggunakan WebFig.


2.) Kemudian untuk menambahkan IP masuk ke menu, IP --> Addresses.


3.) Sesuai topologi ane menggunakan IP 172.16.11.122/24 untuk interface ether1 (Publik), jadi kita tambahkan IP Address terlebih dahulu untuk ether1 nya.


4.) Kemudian untuk ether2 (Lokal) ane menggunakan IP 122.122.122.122/24. Dan tambahkan IP Address untuk ether2. Sampai sini pembuatan IP sudah selesai.


5.) Selanjutnya kita tambahkan DNS nya, masuk ke menu IP --> DNS.


6.) Karena disini kita melakukan konfigurasi secara static, jadi kita harus menambahkan DNS nya secara manual. Dan apabila kita menggunakan DHCP, maka secara otomatis pada bagian Dynamic Servers sudah terisi sendiri DNS nya.
Janga lupa Allow Remote Requests di centang supaya client dapat melakukan request DNS.


7.) Setelah itu kita buat Route / jalur. Route ini digunakan untuk menambahkan jalur, supaya router dapat terhubung ke internet, maka kita perlu menambahkan jalur yang mengarah ke internet. Masuk ke menu IP --> Routes.


8.) Kemudian buat New Route nya. Pada bagian Dst.Address secara default 0.0.0.0/0 (internet) dan pada Gateway kita isi 172.16.11.1 (jembatan yang digunakan sebagai jalur untuk menuju tujuan kita yaitu internet).


9.) Jika Route berhasil ditambahkan maka ditandakan dengan huruf AS didepannya yang diartikan bahwa Route sudah aktif dan dibuat dengan cara static (manual).


10.) Selanjutnya supaya client kita nanti nya dapat terhubung ke internet, kita perlu menambahkan NAT (Network Address Translation). Untuk menambahkan NAT masuk ke menu IP --> Firewall.


11.) Kemudian di Firewall kita pilih TAB NAT. Kemudian tambahkan NAT Rule nya, pada NAT Rule pilih TAB General, dan chain nya kita atur menjadi srcnat, kemudian pada out.interface nya kita arahkan ke interface ether Publik yaitu ether1.


12.) Masih di NAT Rule, selanjutnya kita pindah TAB, kita pindah ke TAB Action. Pada Action kita ubah Actionnya menjadi masquarade.


13.) Jika sudah NAT akan terbentuk seperti gambar diatas. 


14.) Selanjutnya kita coba ping ke DNS google dan google.com. Seharusnya router sudah dapat terhubung ke internet.

Seperti itulah jika melakukan konfigurasi menggunakan GUI, memang sebetulnya lebih mudah menggunakan GUI. Tetapi jika sudah terbiasa menggunakan CLI lebih enak lagi hehe. Mungkin hanya itu yang dapat ane sharing, jika ada yang kurang jelas silahkan ditanyakan di kolom komentar. Mohon maaf bila banyak salah baik dari segi kata dan penulisan.
Terima Kasih. Semoga Bermanfaat. 

Wassalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

 وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

0 komentar:

Post a Comment