Assalamuallaikum
WarahmatullahiWabarakatuh.
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Selamat siang, pada artikel kali ini ane mau sharing lagi mengenai konfigurasi balancer manager. Artikel ini merupakan artikel terkahir yang membahas Apache Web Server, dan pada lab ini masih merupakan lanjutan dari lab sebelumnya.
Balancer Manager merupakan sebuah aplikasi atau fitur yang terdapat pada Apache Web Server, dengan menggunakan Balancer Manager kita dapat mengkontrol server yang kita miliki dan kita jadikan loadbalance.
Berikut konfigurasi yang harus dilakukan.
Konfigurasi Server Controller
1.) Buka file r_proxy.conf yang terletak di directory /etc/httpd/conf.d/. Untuk membuka file tersebut jalankan perintah
nano /etc/httpd/conf.d/r_proxy.conf
2.) Karena sebelumnya pada lab 8.9 dan 8.10 ane sudah konfigurasi file r_proxy.conf nya. Maka ketika kita buka maka isinya akan seperti gambar diatas. Dan bagi yang belum melakukan konfigruasi file r_proxy.conf silahkan mampir kesini dan kesini hehe.
3.) Kemudian kita edit file r _proxy.conf menjadi seperti kedua gambar diatas.
Ket :
- ProxyRequest Off : Untuk menonaktifkan default proxy dari mod_proxy.co
- ProxyPass : Menentukan kemana proxy akan mengakses servernya
- balancer://cluster : Nama modul mod proxy yang akan digunakan sebagai load balancing (disini cluster bisa diganti dengan nama lain)
- lbmethod : Metode yang digunakan untuk balancing, disini ane menggunakan byrequest. Jadi untuk melakukan balancing dapat dilakukan berdasarkan request client
- : Modul proxy yang digunakan untuk load balancing. Untuk penamaannya harus disamakan seperti balancer nya. Tadi ane memberikan nama cluster, maka pada proxy balancer ini namanya juga harus disamakan.
- BalancerMember : Merupakan server balancing nya. Disini terdapat 2 server yang yaitu node1 dan node2. Disitu kita masukkan IP Address servernya.
- loadfactor : Request maksimal yang dapat client lakukan oleh suatu server, jika request tersebut sudah maksimal sesuai yang telah ditentukan, maka server akan melakukan pengalihan ke server lainnya yang telah di balancing. Jadi disini ane memberikan loadfactory untuk node1 sebanyak 3 kali dan loadfactor untuk node2 sebanyak 1 kali. Jadi misalnya client mengakses web server, nah nanti yang muncul isi dari node1, kemudian client melakukan 3x refresh pada browser maka akan berubah atau dialihkan ke node2. Dan jika client refresh lagi sebanyak 1x maka akan kembali lagi ke node1.
: Merupakan lokasi untuk balancer manager yang akan digunakan untuk melihat statistik dari load balance.
Oiya disini ane menambahkan Authentication untuk user, supaya yang mengakses balancer manager ini harus melakukan login terlebih dahulu. Bagi yang belum tahu cara membuat Authentication login, silahkan mampir kesini hehe.
4.) Selanjutnya buat user nya, disini ane menggunakan nama rizky13 untuk usernya. Untuk membaut user jalankan perintah
Kemudian masukkan password sesuai dengan keinginan dan yang pastinya mudah diingat.htpasswd -c /etc/httpd/conf.d/htpasswd rizky13
5.) Kemudian restart httpd dengan menjalankan perintah
systemctl restart httpd
6.) Kemudian buka web browser pada client dan coba akses dengan "nama domain"/balancer-manager. Contoh www.anandarizky.co.id/balancer-manager. Kemudian kita diminta login, silahkan login menggunakan user yang sudah dibuat tadi.
7.) Berikut adalah tampilan dari balancer manager. Di dalam balancer manager ini kita dapat melihat server mana saja yang aktif dan non aktif. Dan dapat juga melihat loadfactor setiap server
Jadi dengan menggunakan Balancer Manager, kita dapat mengkontrol server loadbalancer kita. Mungkin hanya sekian yang dapat saya sharing, mohon maaf bila banyak kesalahan baik dari segi kata dan penulisan.
Jadi dengan menggunakan Balancer Manager, kita dapat mengkontrol server loadbalancer kita. Mungkin hanya sekian yang dapat saya sharing, mohon maaf bila banyak kesalahan baik dari segi kata dan penulisan.
Terima Kasih. Semoga Bermanfaat.
Wassalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
0 komentar:
Post a Comment